MODUL BELAJAR I
Sekolah : SMK Muhammadiyah 1 Padang
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas/semester : I/II
Alokasi waktu : 2 x 45 menit
Standar kompetensi : Memahami
permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia , kelangkaan dan
sistem ekonomi
Kompetensi dasar : Mengidentifikasi
kebutuhan manusia
Indikator : Kebutuhan manusia dideskripsikan sesuai dengan
pengertiannya, kebutuhan manusia dididentifikasikan sesuai dengan
macam-macamnya serta faktor yang mempengaruhi kebutuhan, kebutuhan diidentifikasi
sesuai dengan sifatnya
I.
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Siswa dapat memahami pengertian kebutuhan,
macam-macam kebutuhan serta faktor- faktor yang mempengaruhi kebutuhan
II.
MATERI AJAR
PENGERTIAN KEBUTUHAN
Konsep kelangkaan
sangat terkait dengan dua hal yaitu kebutuhan dan keinginan. Ini disebabkan
karena pada dasarnya kebutuhan dan keinginanlah yang menyebabkan kelangkaan.
Karenanya sebelum masuk kedalam pembahasan mengenai kelangkaan terlebih dahulu
kita bicarakan kebutuhan dan keinginan.
Kebutuhan kita artikan sebagai hal yang
sangat kita butuhkan dan tanpanya, aktifitas hidup kita akan terganggu bahkan
mungkin kita tak akan bisa hidup. Contoh dari kebutuhan adalah : makan, pakaian
dan tempat tinggal.
Kebutuhan berbeda dengan keinginan, meski kadangkala orang mencampur
adukkan keduanya.
Kebutuhan
: merupakan sesuiatu yang harus
dipenuhi
Keinginan : merupakan suatu hal yang kita ingin miliki, namun bila
kita tidak berhasil mendapatkannya, kelangsungan hidup kita sebagai manusia
tidak akan terasncam. Dengan kata lain, kita tidak akan meninggal bila tidak
akan memiliki barang tersebut. Contoh : ingin memiliki mobil mewah,
ingin punya perhiasan mewah dan lain – lain.
MACAM – MACAM KEBUTUHAN
Kebutuhan manusia yang sangat
banyak tersebut pada dasarnya dapat digolongkan kedalam 4 kelompok yaitu
|
1.
Kebutuhan Menurut Intensitas Kegunaan (
Penting Atau Tidaknya)
a. Kebutuhan Mutlak
Makanan,
minuman, dan udara adalah kebutuhan mutlak yaitu kebutuhan yang mau atau tidak
mau harus dipenuhi oleh setiap manusia dan tidak mungkin ditinggalkan. Kalau
kebutuhan ini tidak terpenuhi, manusia akan mati.
b. Kebutuhan Primer
Kebutuhan yang harus dipenuhi
oleh manusia yang menginginkan hidup layak. Kata Primer berasal dari Bahasa
Latin ”Primus”yang berarti Pertama. Jadi Kebutuhan Primer adalah
kebutuhan pertama atau utama . Contoh : makanan, minuman, pakaian, rumah,
kesehatan, dan pendidikan.
c. Kebutuhan Sekunder
Kebutuhan Sekunder
berasal dari Bahasa Latin ”Secundus” yang artinya Ke
Dua. Kebutuhan ini timbul setelah kebutuhan primer terpenuhi. Kebutuhan
ini berbeda antara orang yang satu dengan orang yang lainnya. Misal : mobil
bagi orang yang berpenghasilan tinggi, adalah kebutuhan sekunder bagi orang
yang berpenghasilan rendah. Mobil merupakan barang mewah.
d. Kebutuhan Tersier
Tersier berasal dari Bahasa
Latin ”Tertius” yang artinya Ke Tiga. Jadi tingkat pemenuhannya
adalah setelah kebutuhan primer dan tersier terpenuhi. Contoh : berlian, kapal
pesiar, rumah mewah, dan lain-lain.
2.
Kebutuhan menurut waktunya
a. Kebutuhan sekarang
Kebutuhan
yang harus dipenuhi sekarang juga dan tidak dapat ditunda. Misalnya: obat bagi
orang yang sakit, makanan bagi orang yang kelaparan, dan minuman bagi orang
yang kehausan.
b. Kebutuhan masa yang akan datang
Kebutuhan
yang pemenuhannya dilakukan dikemudian hari dan dapat ditunda karena tidak
mendesak. Jadi kebutuhan ini merupakan persediaan atau persiapan. Contoh :
menabung, membeli payung dimusim panas dan sebagainya.
3.
Kebutuhan menurut sifatnya
a. Kebutuhan Jasmani
Kebutuhan
yang berhubungan dengan jasmani atau fisik yaitu menjaga penampilan dan
kesehatan. Misal: dengan berolahraga, mengkonsumsi makanan dan minuman yang
sehat, beristirahat yang cukup dan sebagainya.
b. Kebutuhan Rohani
Kebutuhan
yang bersifat rohani, berhubungan dengan kesehatan jiwa, antara lain: beribadah
menurut agama, bersosialisasi, rekreasi dan hiburan, menikmati dan melakukan
aktifitas seni, dan sebagainya.
4.
Kebutuhan Menurut Subjeknya
a. Kebutuhan Individual
Kebutuhan
ini merupakan kebutuhan perseorangan atau individu. Kebutuhan ini berbeda
antara orang yang satu dengan orang lain. Misalnya : seorang sekretaris
membutuhkan alat tulis, komputer, telepon dan sebagainya, sedangkan seorang
tukang kayu membutuhkan gergaji, paku dan palu untuk melakukan pekerjaaannya.
b. Kebutuhan Kolektif
Kebutuhan
bersama dalam suatu masyarakat, dimanfaatkan untuk kepentingan bersama.
Misalnya : jalan, jembatan, rumah sakit, tempat rekreasi dan sebagainya.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBUTUHAN
1.
Kondisi Alam
Perbedaan
kondisi alam yang terdapat diberbagai daerah atau wilayah menyebabkan kebutuhan
masyarakat juga berbeda. Kebutuhan masyarkat yang tinggal di daerah tropis
misalnya berbeda dengan kebutuhan orang yang tinggal di daerah yang memiliki
berbagai macam musim.
Orang yang
tinggal di daerah tropis lebih senang mengenakan pakaian tipis dan terbuat dari
bahan katun yang menyerap keringat. Sementara orang yang tinggal di daerah seperti
di Eropa dan Jepang membutuhkan pakaian yang tebal dan berbulu untuk menghadapi
musim dingin.
2.
Peradaban/Kebudayaan
Sejalan dengan meningkatnya
peradaban, manusia mulai belajar bagaimana caranya bercocok tanam. Karena
kebutuhan pokok menusia relatif tersedia setiap saat, manusia mulai memikirkan
kebutuhan yang lain seperti hiburan.
Ilmu pengetahuan terus berkembang, manusia semakin menciptakan peralatan
dan teknologi yang semakin maju. Semua hasil ciptaan manusia itu pada dasarnya
dirancang untruk membuat kehidupan lebih nyaman dan lebih mudah. Contoh internet
yang mampu menghubungkan banyak orang dari berbagai penjuru dunia, informasi
sebanyak buku-buku di perpustakaan yang cukup dalam sekeping CD dan lain-lain.
3.
Agama Dan Kepercayaan
Bebagai macam agama dan kepercayaan
yang berbeda mengakibatkan timbulnya perbedaan kebutuhan . sebagai contoh :
orang yang beragama Hindu tidak akan makan daging sapi karena mereka menganggap
sapi itu binatang suci.
Adanya perayaan keagamaan juga
menimbulkan adanya kebutuhan khusus. Menjelang Hari Idul Fitri, kebutuhan akan
ketupat meningkat tajam, melebihi hari-hari biasa. Sementara saat natal semakin
dekat, permintaan akan pohon natal akan melonjak pula.
4.
Adat Istiadat
Masyarakat diberbagai daerah memiliki
adat istiadat dan tradisi yang berbeda. Ini menimbulkan adanya pola perilaku
dan kebiasaan yang berbeda pula, sehingga muncul berbagai macam kebutuhan
sesuai dengan kebiasaan masyarakat yang
bersangkutan. Contoh : upacara perkawinan, Madura dengan karapan sapinya,
pembakaran mayat di Bali.
III.
LATIHAN
1. Jelaskan pengertian kebutuhan ! Beserta
contoh.
2. Tuliskan empat macam kelompok kebutuhan!
3. Jelaskan perbedaan kebutuhan jasmani dan
rohani!
4. Tuliskan empat faktor yang mempengaruhi
kebutuhan!
5. Jelaskan perbedaan antara kebutuhan dan
keinginan!
Mengetahui Padang, 12
Juli 2010
Kepala SMK Muhammadiyah I Padang Guru Mata
Pelajaran
Drs. AMRIZAL CAN, MPd Dra.
AFRIZUARNI
NIP.19600701 198303 1 004 NIY
25/III.4/B/2002
MODUL BELAJAR II
Sekolah : SMK Muhammadiah 1 Padang
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas/semester : I/II
Alokasi waktu : 2 x 45 menit
Standar kompetensi : Memahami permasalahan ekonomi dalam
kaitannya dengan kebutuhan manusia , kelangkaan dan system ekonomi
Kompetensi dasar :
Mendeskripsikan berbagai sumber ekonomi yang langka dan kebutuhan manusia yang tidak terbatas
Indikator : Benda pemuas kebutuhan manusia diidentifikasi
sesuai dengan jenis dan kegunaanya.
Kelangkaan
dideskripsikan sesuai dengan pengertiannya.
I.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa
dapat memahami jenis-jenis dan kegunaan benda pemuas kebutuhan manusia dan
pengertian kelangkaan.
II.
MATERI AJAR
A.
Jenis-Jenis Dan Kegunaan Benda Pemuas
Kebutuhan Manusia
1.
Benda
Pemuas Kebutuhan Menurut Cara Mendapatkannya
a. Benda Ekonomi
Benda ekonomi adalah benda
pemuas kebutuhan yang untuk mendapatkannya memerlukan sejumlah pengorbanan
tertentu. Pengorbanan itu biasanya berupa uang. Contoh : untuk memperoleh
makanan kita harus membayar. Kesediaan kita untuk mengeluarka uang adalah
sebuah pengorbanan.
b. Benda Bebas
Benda bebas adalah benda
pemuas kebutuhan yang tersedia dalam jumlah banyak. (kalau tidak dapat
dikatakan tidak terbatas) di alam. Karena tersedia dalam jumlah yang sangat banyak,
maka kita dapat mangambilnya begitu saja.
Contoh : udara untuk bernafas,
es di kutub atau salju di musim dingin, pasir di padang pasir dan lain-lain.
2. Benda Pemuas Kebutuhan Menurut Kegunaannya
(Utility)
a. Benda Konsumsi
Benda konsumsi adalah benda
yang dapat langsung dipakai untuk memuaskan kebutuhan. Contoh : makan, minuman,
pakaian, buku, pena dan lain-lain.
Benda konsumsi disebut juga
benda yang siap pakai karena manfaatnya langsung diambil.
b. Benda Produksi
Benda produksi adalah benda
yang digunakan untuk melaksanakan proses produksi guna menghasilkan benda
lainnya. Benda produksi adalah istilah lain
dari barang modal. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya benda
produksi antara lain : pabrik, mesin, truk, komputer, dan lain sebagainya.
3. Benda Pemuas Kebutuhan Menurut Proses
Produksinya
a. Barang Mentah ( Bahan Baku)
Bahan mentah adalah bahan
dasar atau bahan pembuat benda pemuas kebutuhan. Bahan mentah disebut juga
dengan bahan baku yaitu bahan yang sama sekali belum mengalami proses
pengolahan. Contoh bahan mentah antara lain:
- Bahan tambang : minyak bumi, timah,
tembaga, emas, perak, batu bara dan lain sebagainya.
- Hasil hutan : kayu, tumbuh-tumbuhan, hewan
- Hasil pertanian : padi, jagung, gandum
- Hasil perkebunan : kelapa sawit, tebu,
buah-buahan.
b. Barang setengah jadi
Barang setengah jadi adalah
hasil pengolahan bahan mentah tapi belum menjadi produksi akhir. Barang
setengah jadi masih terdiri dari beberapa tingkatan, misalnya :
- Salah satu bahan pakaian adalah tanaman
kapas. Kapas setelah melalui proses pemintalan akan menjadi barang setengah
jadi yaitu benang. Selanjutnya benang ditenun dan hasilnya adalah barang
setengah jadi berupa kain. Kain kemudian dijahit dan barulah menhasilkan barang
jadi yaitu pakaian.
- Biji besi adalah bahan mentah yang dapat
diolah menjadi produksi lempengan atau batangan besi. Produk ini kemudian
menjadi bahan untuk membuat berbagai macam produk seperti pipa, komponen mobil
atau kapal, pisau, tiang dan lain-lain.
c. Barang Jadi
Barang jadi adalah produk
akhir setelah melalui proses pengolahan dari bahan mentah dan barang setengah
jadi. Barang jadi siap untuk dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan. Misal :
pakaian, tas, kendaraan, jam tangan, dan sebagainya.
4. Benda Pemuas Kebutuhan Menurut Hubungannya
Dengan Benda Lain.
Setiap benda
pemuas kebutuhan mempunyai kaitan dengan benda-benda lainnya berdasarkan fungsi
dan peranannya yang antara lain:
a. Benda komplementer
Benda komplementer adalah
benda pemuas kebutuhan yang akan bermanfaat atau berguna jika dipakai bersama-sama
dengan benda lainnya atau dapat juga dikatakan bahwa benda tersebut akan
mempunyai daya guna yang lebih tinggi bila dipakai bersama-sama dengan benda
lainnya. Contoh : mobil tidak akan bisa berjalan tanpa adanya bahan bakarnya.
Roti akan lebih enak jika diolesi selai. Telavisi dan radio tidak akan berguna
kalau tidak ada stasiun yang memancarkan siaran.
b. Benda substitusi
Benda substitusi adalah benda
pemuas kebutuhan yang pemakaiannya dapat menggantikan benda lain atau saling
menggantikan. Misalnya: pena dapat menggantikan pensil untuk menulis. Sepeda
motor dapat menggantikan mobil sebagai sarana transportasi.
- Kegunaan Benda Pemuas Kebutuhan
Benda
pemuas kebutuhan diciptakan atau diproduksi oleh manusia untuk tujuan tertentu.
Dengan kata lain, setiap benda pemuas kebutuhan pasti mempunyai nilai guna atau
manfaat. Dalam Bahasa Inggris kegunaan itu disebut ”Utility” yang kalau diistilahkan
menurut bahasa indonesia menjadi utulitas.
Pada
dasarnya semua benda pemuas kebutuhan manusia berasal dari alam, karena yang
menyediakan semua bahan bakunya adalah alam.
Pada
umumnya nilai guna dari bahan baku yang disediakan alam masih rendah. Oleh
karena itu manusia harus berusaha untuk meningkatkan nilai gunanya dengan
berbagai cara.misalnya : produsen mobil akan selalu berusaha untuk memproduksi
mobil yang lebih cepat, lebih aman dan lebih nyaman, untuk memuaskan
konsumennya.
1.
Kegunaan
Bentuk (Form Utility)
Kegunaan bentuk artinya
peningkatan kegunaan dari suatu benda yang disebabkan oleh perubahan bentuknya.
Misalnya : nilai guna dari sebuah lempengan besi relatif rendah. Namun kalau
lempengan tersebut ditempa atau dirubah bentuknya menjadi sebatang pipa atau
sebilah pisau maka nilai gunanya akan menjadi lebih besar. Contoh kayu yang
masih berbentuk sebatang pohon akan meningkat kegunaannya bila diubah menjadi
meja, kursi atau lemari.
2.
Kegunaan
Tempat (Place Utility)
Kegunaan tempat artinya pertambahan
kegunan benda karena dipindahkan dari suatu tempat ke tempat yang lain.
Misalnya : sebuah mantel yang tebal tidak banyak gunanya jika dipakai di daerah
tropis atau panas. Namun bila dipakai di daerah dingin maka akan lebih terasa
manfaatnya.
3.
Kegunaan
Waktu (Time Utility)
Kegunaan waktu artinya
kegunaan suatu benda yang bertambah jika benda-benda itu dipakai pada waktu
yang tepat dan sesuai dengan manfaat benda tersebut, misalnya: payung akan
lebih berguna jika dipakai pada saat hujan atau saat panas terik. Begitu juga
obat flu yang hanya berguna bila diminum waktu flu.
4.
Kegunaan
Kepemilikan
Kegunaan pemilikan artinya
kegunaan suatu benda baru akan terasa bila telah ada pemiliknya, atau dimiliki
oleh konsumen yang tepat. Sebuah tanah yang kosong dan terbengkalai tidak akan
memiliki manfaat. Tanah itu baru memiliki manfaat jika dimiliki dan diolah oleh
manusia yang bisa mengolah tanah tersebut.
PENGERTIAN KELANGKAAN
Ketika
mendengar kata kelangkaan gambaran apa yang melintas dibenakmu ? hewan langka yang
perlu dilindungi? Atau ibu-ibu mengantri minyak tanah ketika minyak tanah
mendadak hilang dipasaran? Keduanya tidak salah. Antrian ibu-ibu membeli minyak
tanah sebenarnya merupakan salah satu contoh dari dua konsep kelangkaan terbatas
dalam artian tidak cukup dibandingkan dengan banyak kebutuhan.
Sebagaimana telah kita bahas
diatas, meningkatnya peradaban manusia mengakibatkan kebutuhan hidup menusia
meningkat pula. Manusia tidak hanya membutuhkan makanan, minuman tetapi juga
membutuhkan pakaian, perumahan, teknologi dan lain-lain.
Pada
akhirnya kebutuhan itu akan selalu bertambah tanpa kenal batas ( unlimited).
Namun sayang benda – benda yang tersedia didunia ini jumlahnya terbatas
(limited), terlalu sedikit untuk memnuhi semua kebutuhan yang tidak terbatas
itu akibatnya terjadilah kelangkan.
Terbatas
dalam arti, manusia harus melakukan pengorbanan untuk meperolehnya. Kalau kita
menginginkan makanan, kita harus mengeluarkan uang. Uang yang telah kita
belikan makanan itu tidak bisa lagi kita gunakan untuk membeli barang lain.
Inilah yang dikatakan pengorbanan.
III.
LATIHAN
1. Tuliskan 4 jenis benda pemuas kebutuhan !
2. Jelaskan pebedaan benda ekonomi dengan
benda bebas !
3. Sebutkan apa yang dikatakan benda
jkomplementer beserta contoh !
4. Tuliskan 3 benda pemuas kebutuhan menurut
proses produksinya !
5. Jelaskan dengan contoh kenapa nilai guna
suatu barang menjadi lebih besar apabila ada perubahan bentuk !
Mengetahui Padang,
12 Juli 2010
Kepala SMK Muhammadiyah I Padang Guru Mata
Pelajaran
Drs. AMRIZAL CAN, MPd Dra.
AFRIZUARNI
NIP 19600701 198503 1 004 NIY
25/III.4/B/2002
MODUL BELAJAR III
Sekolah :
SMK Muhammadiyah 1 Padang
Mata Pelajaran : Ilmu
Pengetahuan Sosial
Kelas/semester : I/II
Alokasi waktu : 2 x 45
menit
Standar kompetensi : memahami
permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia , kelangkaan dan
system ekonomi
Kompetensi dasar :
mendeskripsikan berbagai sumber ekonomi
yang langka dan kebutuhan manusia yang
tidak terbatas
Indikator :
- Kelangkaan diidentifikasi sesuai dengan
faktor-faktor penyebabnya
- Biaya peluang diidentifikasikan sesuai dengan pengeertiannya
- Contoh biaya peluang ditunjukkan sesuai dengan penyebabnya.
I.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa dapat memahami faktor-faktor penyebab kelangkaan, pengertian biaya
peluang dan contoh biaya peluang pada kesempatan kerja.
II.
MATERI AJAR
FAKTOR – FAKTOR PENYEBAB KELANGKAAN
1.
Kebutuhan
manusia terus meningkat sedangkan sumber daya alam yang baru belum ditemukan.
2.
Sebagian besar manusia memiliki sifat serakah
akibatnya sumber daya alam cepat berkurang dan rusak.
3.
Persediaan
sumber daya alam terbatas
4.
Kemampuan
manusia untuk mengolah sumber daya alam terbatas.
PENGERTIAN BIAYA PELUANG
Biaya adalah segala sesuatu yang
kita keluarkan atau kita korbankan untuk memperoleh sesuatu. Biaya bisa
merupakan pengeluaran berbentuk uang atau hal lain yang tidak berkaitan
langsung dengan uang. Biaya yang berhubungan dengan uang ini kita sebut biaya
langsung. Misalnya : ketika kamu mempunyai dua pilihan setelah lulus SMU yaitu
bekerja atau kuliah. Kalau kamu menghitung biaya langsungnya berarti kamu
menghitung semua biaya yang kamu keluarkan saat kuliah (uang semester, uang
buku, uang transport, dan lain sebagainya). Lalu kamu membandingkannya debngan
uang yang kamu dapat peroleh dengan bekerja.
A. Biaya sehari-hari
Biaya langsung amat berhubungan dengan
biaya sehari-hari karena biaya sehari- hari adalah biaya yang dikeluarkan
secara rutin untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia yang vital. Bahkan dalam
kondisi ekonomi yang paling sulit sekalipun manusia tetap akan berusaha untuki
memenuhi kebutuhan sehari-hari. Meskipun untuk itu ia harus mengorbankan
kepentingan lainnya.
Ciri khas
biaya sehari – hari :
1. merupakan prioritas pengeluaran.
2. harus dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan
yang tidak bisa ditunda.
3. bila perlu mengorbankan kepentingan lain.
B.
Biaya
peluang
Biaya peluang adalah pengorbanan yang
dilakukan oleh seseorang kerena mengambil sebuah pilihan.
Berbeda
dengan biaya langsung yang berhubungan dengan uang, biaya peluang tidak harus
berupa uang , lihatlah contoh diatas. Kita bisa membandingkan pilihan bekerja atau
kuliah dengan uang yang didapat dan uang yang dikeluarkan. Selain itu kita juga
bisa membandingkan pengorbanan lainnya seperti waktu yang dihabiskan,
kesenangan , pergaulan, pengalaman, ilmu pengetahuan dan sebagainya.. Inilah
biaya peluangnya.
Perhitungan biaya peluang setiap orang
dapat berbeda tergantung pada kondisi dan situasi yang dihadapi orang
tersebut.bagi seorang pelajar yang memiliki dukungan finansial yang baik , ia
akan menganggap kuliah sebagai pilihan yang rasional. Namun bagi pelajar yang
keuangan keluarganya pas-pasan , mungkin bekerja memberikan keuntungan yang
lebih baik.
BERBAGAI MACAM SUMBER DAYA
Sumber daya dapat dikelompokkan
menjadi tiga yaitu :
1.
sumber
daya manusia
manusia
sebagai makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna memiliki kelebihan yaitu:
kecerdasan dan hati nurani. Oleh karena itu manusia itu sendiri merupakan
sumber daya yang mendatangkan manfaat yang besar bagi masyarakat apabila
kemampuannya dapat dimanfaatkan secara maksimal. Hal ini dapat diwujudkan
walaupun sumber daya lain kurang mendukung.
Contoh :
Jepang dan singapura merupakan negara yang sangat kecil dan hampir tidak
mempunyai sumber daya alam tetapi mereka dapat menguasai dunia dalam hal
perekonomian. Ini terjadi karena mereka memiliki sumber daya manusia yang
berkualitas tinggidan dimanfaatkan secara maksimal.
Unsur – unsur pembentukan sumber daya
manusia yang berkualitas
A.
Keahlian
Dengan
menggunakan keahklian manusia dapat mengolah sumber daya yang tersedia , dan
dapat mengubah bahan mentah yang tadinya tidak berguna menjadi berbagai benda
dan produk yang berguna untuk memenuhi semua kebutuhannya. Barang yang sudah bergunapun dapat ditingkatkan
menjadi barang yang jauh lebih berguna.
Keahlian tersebut tidak saja digunakan
untuk menciptakan barang (goods) tetapi juga untuk menyediakan jasa ( Service).
Sebagai contoh : tukang kayu dapat membuat benda-benda seperti : perabotan,
bangunan, dan sebagainya. Sedangkan tukang cukur menyediakan jasa potong
rambut, guru mengajar dan mendidik muridnya supaya pintar.
B.
Kejujuran
dan keadilan
Kejujuran dan keadilan adalah perwujudan
dari hati nurani manusia dan merupakan bagian dari sumber daya manusia yang
tidak ternilai harganya. Seorang pemimpin yang jujur dan adil akan nmampu
membawa negara menjadi makmur. Seorang bawahan yang jujur dan adil akan nammpu
mengemban amanat dari pemimpinnya.
C.
Kekuatan
fisik
Kekuatan fisik manusia akan bermanfaat
apabilas dibina dan diarahkan pada hal – hal yang positif. Orang yang kuat
secara fisik akan dapat bekerja dengan lebih baik.
Macam
– macam tenaga kerja
·
tenaga
kerja tidak terdidik dan tidak terlatih
tidak
dibutuhkan pendidikan khusu untuk melakukan pekerjaan ini.
Contoh :
pesuruh, pembantu, kuli angkat, buruh.
·
tenaga
kerja terdidik dan terlatih
mereka
memiliki keahlian dan pendidikan sesuai dengan bidangnya, semakin ahli, semakin
mahal harganya, dan semakin sulit dicari. Contoh : pengacara, dokter, pilot.
·
tenaga
kerja terlatih
mereka
memiliki keterampilan dibidangnya , tidak perlu pendidikan tinggi. Cotoh :
penjahit, juru ketik, pengemudi, juru gambar, tukang kayu.
2.
sumber
daya alam
Alam merupakan karunia dari Tuhan yang
membawa manfaat yang sangat besar bila dikelola secara bijaksana. Namun dapat
membawa bencana bila dikelola secara sembarangan atau berlebihan.
Banyak negara yang kaya raya karena
sumber daya alamnya dikelola dengan baik. Misalnya Arab Saudi, Kuwait, dan Brunei
Darussalam yang nerhasil menjadi negara yang kaya karena kesuksessannya mengelola
minyak bumi. Begitu juga Amerika Serikat yang berhasil mengelola tanahnya
sehingga mamiliki sistem pertanian yang maju.
Secara
keseluruhan sumber daya alam dapat dibagi menjadfi:
a. Energi, contohy : panas bumi, gas alam,
angin, cahaya,
b. Tambang, contoh : minyak bumi, batu bara,
emas perak, besi, timah.
c. Hutan, contoh : kayu, berbagai tumbuhan
dan hewan.
d. Air, contoh : pembangkit tenaga listrik
e. Tanah : menanam berbagai macam tanaman untuk
memenuhi kebutuhan hidup.
3.
sumber
daya modal
Modal merupakan salah satu sumber daya
kunci lainnya yang meliputi : telnologi, peralatan, informasi, dan fasilitas
fisik. Unsur – unsur ini sering kali menentukan kemajuan sebuah negara.
Teknologi merupakan istilah yang mangacu
kepada mesin, dan peralatan sebagai alat produksi, telekomunikasi, dan
penemuan. Informasi merupakan modal penting lainnya karebna tanpa adanya
informasi , sulit untuk menjalin kerja sama antara pemerintah dengan rakyat.
Untuk meningkatkan pemasukan negara, negara membutuhkan uang. Dana ini bisa
berasal dari pajak, berbagai pendapatan negara, hingga utang atau pinjaman dari
negara lain.
Macam-macam modal
A. modal menurut wujudnya
1. uang merupakan modal berupa dana.
2. barang merupakan alat yang digunakan untuk
memproses produksi, seperti : gedung. Alat transportasi, tanah peralatan,
kantor, mesin.
B. modal menurut sifat (bagaimana modal itu
dipakai)
1.
modal
tetap adalah modal yang dapat dipakai lebih dari satu kali masa produksi.
Contoh : mobil, gedung, mesin.
2.
modal
lancar : adalah modal yang sekali dipakai produksi langsung habis. Contoh :
kertas, bahan baku makanan.
C. modal menurut subjek (siapa yang memiliki)
1.
modal
perorangan, berarti modal tersebut hanya dimiliki satu orang. Misalnya : modal
berupa sewa tanah, upah, bunga deposito, dan lain-lain.
2.
modal
kemasyarakatan, berarti modal tersebut berasal dari orang dan un tuk
kepentingan orang banyak. Contoh : jembatan, jalan, PAM, telkom.
D. modal menurut bentuk ( Terlihat/tidak)
1.
kongkrit
(nyata) yatu modal yang terlihat jelas dalam proses produksi. Contoh : uang,
peralatan kantor, mesin, mobil.
2.
abstrak yaitu modal yang tidak terlihat, namun
kegunaannya dapat dirasakan. Contoh : keahlian pegawai, kecakapan
berorganisasi, citra perusahaan.
E. modal menurut sumber (milik sendiri atau
orang Lain)
1.
modal
sendiri yaitu modal yang dimiliki pribadi contoh : saham, tabungan.
2.
modal
pinjaman yaitu modal yang diperoleh dari pihak lain.contoh : kredit, utang.
III.
LATIHAN
1. Dengan bahasamu sendiri, jelaskan apa yang
dimaksud dengan kelangkaan dalam ekonomi. Beri contoh situasi yang menunjukkan kelangkaan.
2. Sebutkan faktor-faktor yang menyebabkan
kelangkaan!
3. Apa perbedaan biaya sehari-hari dan biaya
peluang
4. Sebutkan sumber daya yang mendatangkan
manfaat hidup rakyat banyak.
5. Jelaskanlah cara yang harus dilakukan
seseorang dalam menghadapi berbagai pilihan dan pada akhirnya mengambil
keputusan
Mengetahui Padang,
12 Juli 2010
Kepala SMK Muhammadiyah I Padang Guru Mata
Pelajaran
Drs. AMRIZAL CAN, MPd Dra.
AFRIZUARNI
NIP 19600701 198503 1 004 NIY
25/III.4/B/2002
MODUL BELAJAR IV
Sekolah :
SMK Muhammadiyah 1 Padang
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial
Kelas/semester :
I/II
Alokasi waktu :
2 x 45 menit
Standar kompetensi : memahami permasalahan ekonomi
dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia , kelangkaan dan system ekonomi
Kompetensi dasar : mengidentifikasi masalah pokok ekonomi yaitu tentang apa,
bagaimana dan untuk siapa barang dan jasa diproduksi.
Indikator :
- barang dan jasa diidentifikasikan sesuai dengan apa, bagaimana dan untuk
siapa barang dan jasa diproduksi
- sistem ekonomi dideskripsikan sesuai dengan pengertiannya
I.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa dapat memahami masalah
pokok ekonomi dan pengertian sistem ekonomi.
II.
MATERI AJAR
MASALAH POKOK EKONOMI
1.
Masalah
Pokok Ekonomi Klasik
Masalah pokok ekonomi klasik adalah
masalah ekonomi yang dilihat dari sudut pandang sederhana. Pada dasarnya
pemikiran ini bertujuan pada satu hal yaitu kemakmuran. Penmecahan masalah ini
adalah dengan melakukan apapun tyang dianggap perlu agar kemakmuran tersebut dapat
dicapai. Yang disebut dengaN KEMakmuran adalah situasi dimana semua barang dan
jaswa yang dibutuhkan manusia telah tersedia.
Apabila
dirinci permasalahn ekonomi klasik ini dapat digolongkan menjadi tiga macam :
a. masalah produksdi
masalah produksi adalah
permasalahan bagaimana memproduksi semua benda (barang dan jasa) yang
dibutuhkan olegh orang banyak. Dasar pemikirannya di sini adalah melakukan
produksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat secara umum perbedaan kebutuhan
dan selera individual atau kelompok dalam masyarakat tidak terlalu dipikirkan
di sini. Misal apabila suatu negara atau daerah sebagiam besar pendudiknya
mengkonsumsi makanan roti.
b. masalah distribusi
Setelah benda pemuas kebutuhan
selesai diproduksi, masalah yang harus dipikirkan adalah bagaimana supayua
benda-benda tersebut bisa sampai ke tangan konsumen yang membutuhkan. Sistem
distribusi klasik adalah melalui transaksi langsung antara produsen dan
konsumen atau melalui transaksi yang dilakukan di pasar. Pasar yang dimaksud
disini adalah pasar nyata yaitu tempat pertemuan penjual dengan pembeli.
c. masalah konsumsi
masalah
konsumsi menyangkut permasalahan benda pemuas kebutuhan yang diproduksi memang benda yang dapat dimiliki oleh
konsumen. Barang yang diproduksi haruslah barang yang tepat yaitu barang yang
memang dibutuhkan, diinginkan dan mampu dibeli oleh konsumen.
Tokoh
Ekonomi Klasik adalah DAVID RICARDO
2. masalah pokok ekonomi modren
semakin meningkatnya peradaban
manusia yang ditandai dengan meningkatnya jumlah penduduk, perekonomian, ilmu
pengetahuan, dan teknologi, maka semakin luas dan rumit juga persoalan ekonomi
yang dihadapi manusia.
Permasalahn yang dihadapi
tidak hanya sekedar untuk memenuhi kebutuhan manusia saja tapi juga tentang
bagaimana mengatur ( melayani) jutaan orang yang memiliki kebutuhan dan gaya hidup yang selalu meningkat dan
berubah-ubah.
Ada empat masalah fundamental
perekonomian yang dihadapi setiap masyarakatt diera moderen.keempat permasalahn
tersebut saling mempengaruhi satu sama
lain. Ke – empat permasalah tersebut adalah:
1. Apa (what )/barang apa yang diproduksi
Barang dan jasa apa saja yang
akan diproduksi dan dalam jumlah berapa harus ditentukan. Diantara sekian
banyak barang dan jasa manakah yang harus dipilih untuk diproduksi. Keputusan
produksi tidak lagi hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan, namun juga untuk
menghasilkan keuntungan maksimum.
2. Bagaimana (how)/bagaimana cara memproduksi
Dengan cara
bagaimana (how) proses produksi akan dilakukan? Maksudnya adalah siapa yang
akan melaksanakan, menggunakan sumber daya apa saja, dengan teknologi apa
barang tersebut dihasilkan, seberapa besar skala produksinya? Sebelum kegiatann
produksi dilakukan tindakan terbaik adalah melakukan riset terlebih dahulu
kemudian membuat perencanaan (Planning).
Untuk
mengolah bahan yang disediakan alam dapat dilakukan dengan cara:
a. teknologi tradisional : anyaman, alat
rumah tangga
b. teknologi sederhana : batik, batu bata
c. teknologi modren : makan, pakaian, alat
rumah tangga, radio, televisi
3. Siapa pelaku produksi (who)
Di zaman modren banyak pihak yang
bisa melakukan produksi. Pihak itu bisa pemerintah, swasta atau koperasi. Inilah
salah satu cara moderenisasi yaitu : yaitu spesialisasi artinya setiap pihak
memiliki keterampilan atau keahlian khusus yang tidak dimiliki oleh pihak lain.
Misalnya pemerintah bisa mengeluarkan peraturan pengolahan sumber daya . Swasta
tidak bisa melalukan hal ini, namun swasta mungkin bisa menyelenggarakan
produksi dengan lebih efisien dibandingkan pemerintah.
4. Untuk siapa (form whom) barang diproduksi
untuk siapakah (for whom) barang
dan jasa yang dihasilkan itu? Siapa yang harus menikmati dan memperoleh manfaat
dari barang dan jasa tersebut? Atau dengan perkataan lain bagaimanakah seluruh
produk didistribusikan (dibagikan), kepada anggota masyarakat. Apakah produk
ditujukan kepada masyarakat secara umum atau untuk segmen pasar tertentu. Tokoh
ekonomi modren : ALFRED MARSHALL
SISTEM EKONOMI
1. Pengertian Sistem Ekonomi
Kehidupan
ekonomi suatu negara menyangkut berjuta – juta orang, ribuan perusahaan besar
dan kecil, serta ribuan macam barang dan jasa. Kehidupan ekonomi juga merupakan
suatu kesatuan karena semuanya berhubungan satu sama lain dan saling
mempengaruhi. Cara suatu bangsa mengatur kehidupan ekonominya disebut : sistem
ekonomi atau tata cara ekonomi.
III.
LATIHAN.
1. Jelaskan persoalan pokok ekonomi!
2. Tuliskan masalah pokok ekonomi moderen !
3. Tuliskan masalah pokok ekonomi klasik !
4. Siapa tokoh ekonomi modren?
5. Jelaskan pengertian sistem ekonomi !
Mengetahui Padang,
12 Juli 2010
Kepala SMK Muhammadiyah I Padang Guru Mata
Pelajaran
Drs. AMRIZAL CAN, MPd Dra.
AFRIZUARNI
NIP 19600701 198503 1 004 NIY
25/III.4/B/2002
MODUL BELAJAR V
Sekolah :
SMK Muhammadiyah 1 Padang
Mata Pelajaran : Ilmu
Pengetahuan Sosial
Kelas/semester : I/II
Alokasi waktu : 2 x
45 menit
Standar kompetensi :
memahami permasalahan ekonomi dalam kaitannya dengan kebutuhan manusia ,
kelangkaan dan system ekonomi
Kompetensi dasar : mengidentifikasi masalah pokok
ekonomi yaitu tentang apa, bagaimana dan untuk siapa barang dan jasa
diproduksi.
Indikator : - sistem ekonomi dideskripsikan sesuai dengan
macamnya
- sistem ekonomi diidentifikasikan
sesuai dengan caranya dalam memecahkan masalah ekonomi
-
I.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa dapat memahami macam-macam sistem
ekonomi, kebaikan dan kelemahan sistem ekonomi dan cara memecahkan masalah
ekonomi melalui sistem ekonomi yang dianut.
II.
MATERI AJAR
MACAM – MACAM SISTEM EKONOMI
A. Sistem Ekonomi Tradisional (Traditional
Economi)
Sistem ekonomi tradisional terdapat pada masyarakat yang mempunyai cara
hidup yang juga tradisional. Masyarakat seperti ini adalah masyarakat terpencil
atau terisolasi yang tidak mempunyai peradaban atau taraf hidup yang tinggi,
dan tidak mengenal teknologi.
Dalam
sistem ekonomi ini masyarakat yang bersangkutan memproduksi sendiri
barang-barang yang mereka butuhkan dengan cara sendiri
1.
Karakteristik
Sistem Ekonomi Tradisional
a. Kegiatan ekonomi bertumpu pada sektor
agraria.
b. Tidak mengenal teknologi, kalaupun ada
sangat sederhana.
c. Rumah tangga produksi menyatu denganh
rumah tangga konsumsi dengan kata lain produsen mengkonsumsi sendiri barang
produksinya
d. Tidak mengenal spesialisasi.
e. Tidak mengenal perdagangan.
2. Sisi Positif Sistem Ekonomi Tradisional
a. Tidak terjadi persaingan karena semuanya
dilakukan berdasarkan kebiasaan.
b. Anggota masyarakat tidak terbebani target
tertentu karena kegiatan dilakukan hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri.
3. Sisi Negatif Sistem Ekonomi Tradisonal
a. Masyarakat berbuat hanya sekedar untuk
memenuhi kebutuhan hidup, tidak untuk meningkatkan kesejahteraan.
b. Tidak bertujuan untuk mencari keuntungan.
c. Menganggap tabu terjadinya perubahan
sehingga sulit untuk berkembang.
d. Tidak memperhitungkan efisiensi dan
penggunasan sumber daya.
B.
Sistem
Ekonomi Terpusat (Goverment Planned Economy)
Sistem ekonomi terpusat merupakan
suatu sistem dimana pemerintah memiliki kendali yang ketat dalam menentukan
kepemilikian bisnis, laba dan alokasi sumber daya untuk mencapai tujuan yang
telah ditentukan pemerintah.
Komunis
dan sosialis adalah bentuk ekonomi terencana.
Komunis adalah sistem ekonomi
dimana tidakb terdapat kepemilikan pribadi, barang-barang dimilki oleh umum dan
faktor-faktor produksi serta keputusan produksi dikendalikan oleh negara
dicetuskan oleh karl marx. Negara : uni sovyet, korea utara, kuba
Sedangkan
sosialis adalah : sistem ekonomi terencana dengan ciri kepemilikan dan
pengoperasian seluruh industri utama oleh pemerintah
1. Karakteristik sistem ekonomi terpusat
a.
Pemerintah
berkuasa penuh terhadap pengaturan produksi, distribusi dan konsumsi.
b. Semua barang modal dan faktor produksi
adalah milik pemerintah
c.
Tidak
mengenal hak milik pribadi atau perorangan, semuanya dibagikan oleh pemerintah.
d. Tidak ada individu atau kelompok yang
dapat berusaha dengan bebas dalam kegiatan perekonomian.
2. Sisi Positif Sistem Ekonomi Terpusat
a. Pemerintah lebih mudah mengendalikan
inflasi, pengangguran dan masalah ekonomi lainnya.
b. Pasar, barang dalam negeri berjalan
lancar.
c. Pemerintah bisa ikut campur dalam hal
penentuan harga.
d. Relatif lebih mudah dalam melakukan
distribusi pendapatan yang merata.
e. Jarang terjadi krisis ekonomi.
3. Sisi Negatif Sistem Ekonomi Terpusat
a. Mematikan inisiatif individu untuk maju.
b. Masyarakat tidak memiliki kebebasan untuk
memiliki kekayaan dan sumber daya ekonomi.
Bagaimanakah sistem ekonomi
terpusat memecahkan masalah ekonominya?
C. Sistem Ekonomi Pasar (Market System/Prie
Sistem)
Dalam sistem ekonomi ini segala
sesuatunya ditentukan oleh kondisi pasar, pengaturan dan pengambilan keputusan
mengenai produksi, distribusidan konsumsi dapat dilakukan oleh semua orang
dengan sebebas – bebasnya. Karena semuanya berdasarkan mekanisme pasar yaitu
hubungan antara pemerintah (demand) dan penawaran (Supply) harga ditentukan
oleh kekuatan dalam pasar. Pemerintah cendrung lepas tangan terhadap pengalokasian
sumber daya. Setiap orang bebas berusaha , berdagang dan mempunyai hak milik.
1.
Karakteristik
Sistem Ekonomi Pasar
a. Setiap orang bebas memiliki barang
termasuk barang modal.
b. Setiap orang bebas menggunakan barang dan
jasa yang dimilikinya.
c. Aktifitas ekonomi bertujuan untuk
mendapatkan keuntungan atau laba.
d. Semua aktifitas ekonomi dilakukan oleh
masyarakat ( swasta).
e. Pemerintah tidak melakukan intervensi (campur
tangan ) dalam pasar
f. Persaingan dilakukan secara bebas.
g. Oleh karena persaingan bebas modal menjadi
berperan penting dalam kegiatan ekonomi.
Namun demikian sebenarnya pada masa
sekarang ini sistem ekonomi pasar yang murni atau benar-benar bebas sudah tidak
ada.
2. Sisi Positif Sistem Ekonomi Pasar
a. Inisiatif dan kreatifitas masyarakat dalam
mengatur kegiatan ekonomi dapat ditumbuh kembangkan.
b. Setiap individu bebas memiliki kekayaan
dan sumber daya produksi.
c. Munculnya barang-barang bermutu tinggi,
karena barang tyang kurang bermutu tidak akan laku dipasaran.
d. Efisiensi dan aktifitas tinggi karena
setiap tindakan berdasarkan atas motif ekonomi.
3. Sisi Negatif Sistem Ekonomi Pasar
a. Sulit melakukan pemerataan pendapatan
b. Pemilik sumber daya produksi atau pemilik
modal mengeksploitasi golongan pekerja sehingga ia akan semakin kaya, akibatnya
orang kaya semakin kaya, yang miskin semakin miskin.
c. Monopoli yang dilakukan perusahaan dapat
merugiakan masyarakat.
d. Sering terjadi gejolak dalam perekonomian karena
pengerahan sumber daya oleh individu aering salah.
cara sistem ekonomi campuran
memacahkan masalah:
sumber daya alam dikelola
penmerintah dan swasta.
Perusahaan pemerintah berubah
menjadi perusahaan swasta (privatisasi)
D. Sistem Ekonomi Campuran (mixed Economy
System))
Sistem ekonomi pasar dan sistem
ekonomi terpusat mempunyai cara pandang yang sangat berbeda mengenai
pengoperasian emkonomi. Namun dalam prakteknya kebanyakan negara menerapkan
sistem ekonomi campuran yaitu sistem ekonomi yang memadukan antara sistem
ekonomi terpusat dengan sistem ekonomi pasar.
Dalam sistem ekonomi ini pemerintah
dan swasta mempubnyai peranan yang berimbang dalam kegiatan ekonomi . dalam
penerapannya sistem ini bervariasai antyara
negara yang satu debngan negara yang lain tergantung sistem perekonomian
nrgara yang bersangkutan. Contoh negara
prancis
Karakteristik sitem ekonomi
campuran
a. Gabungan dari sistem ekonomi terpusat dan
sistem ekonomi pasar
b. Barang modal dan sumber daya alam yang
vital dikuasai langsung oleh pemerintah.
c. Pemerintah melakukan intervensi dengan
cara membuat peraturan , menerapkan kebijakan fiskal, moneter , membantu dan
mengawasi kegiatan sektor sawasta dan sebagainya.
d. Peran pemerintah dan swasta berimbang.
III.
LATIHAN
1. Apa perbedaan antara kemunisme dan sosialisme
sebagai sebuah sistem ekonomi?
2. Tuliskan 3 sistem ekonomi dalam dunia
moderen !
3. Sebutkan pelaku kegiatan ekonomi pasar !
4. Tuliskan 3 ciri khas sistem ekonomi pasar
5. Apa yang dimaksud dengan karakteristik
sistem perekonomian terpusat
Mengetahui Padang,
12 Juli 2010
Kepala SMK Muhammadiyah I Padang Guru Mata
Pelajaran
Drs. AMRIZAL CAN, MPd Dra.
AFRIZUARNI
NIP 19600701 198503 1 004 NIY
25/III.4/B/2002